Oleh: Victor Marbun
Kisruh KPK dan POLRI akhirnya mulai mereda, Presiden Jokowi akhirnya melantik tiga pimpinan sementara KPK yakni Taufiequrrachman Ruqi, Johan Budi, dan Indriyanto Seno Adji (Kompas/20/2/2015). Presiden Jokowi sebelumnya juga telah menonaktifkan pimpinan KPK Abraham Samad, dan Bambang Widjojanto akibat menjadi tersangka.
Saya pribadi cukup prihatin melihat nasib Pak Abraham Samad, dan Pak Bambang Widjojanto yang bak petir di siang bolong dijadikan tersangka oleh polisi akibat kesalahan masa lalunya. Terlepas dari itu semua, saya sangat kagum dengan sepak terjang Pak Abraham Samad sebagai pucuk pimpinan KPK. Siapa yang tidak tau beliau, bak seorang Ranger, semua pelaku korupsi kelas kakap disikat habis. Gubernur, menteri, anggota DPR, pengusaha kelas kakap dipaksa masuk ke penjara tanpa ampun! Nama beliau ditakuti oleh setan-setan koruptor yang menggrogoti bangsa ini, oleh karena keganasan beliau. Bayangkan, dalam kurun waktu 2014 uang negara yang diselamatkan KPK mencapai 2,8 Triliun…Ngeri-ngeri sedap besarnya jika meminjam kalimat politisi nan jenaka yang juga sekarang masuk penjara. Angka 2,8 T yang diselamtkan KPK ini jauh melebihi jumlah yang diselamatkan Kepolisian RI yang hanya 67,7 Milyar dan Kejaksaan Agung sebesar 792 Milyar (Detik News, 17/2/2015). Lanjutkan membaca “Masihkah KPK Seganas Era Abraham Samad ?”